Maafkan aku yang tak bisa menghapus kabut tipis yang mengaburkan pandanganmu
Maaf aku tak mampu mengembalikan tawa riangmu disaat kita bertemu
Bukan karna aku tak mau, tapi aku tak punya kuasa untuk itu....
Ku bisa membaca kesedihan yang menggelayut dimata sendumu
Ku tau kekecewaanmu dari untaian kata yang kau rangkai padaku
Ada airmata dalam diam mu
Ada luka dalam nada bicara mu
Tapi siapalah aku? aku tak punya kuasa disitu yang bisa menghilangkan sakitmu....
Kau tahu? kebahagian itu tidak abadi
Demikian juga dengan kesedihan
Seiring dengan berjalannya sang waktu kesedihan, kecewa, sakit
Yang kau rasakan akan terlewati.......
Allah tidak pernah tidur sayang, Dia senatiasa ada
Mengawasi setiap gerak dan tingkah kita
Maka, bila engkau bersabar atas ujian ini
Akan ada balasan kebahagian yang akan kau terima
Yang tak pernah kau bayangkan sebelumnya.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar